LPD Desa Adat Benawah tumbuh positif dan mampu melewati badai dengan capaian laba pada 2022 Rp 182 juta. Padahal target hanya Rp 18 juta. Capaian yang luar biasa itu, di luar dugaan. Pemucuk LPD Desa Benawah, I Nyoman Nuraga pada, Sabtu, 28/1/2023 di kantor LPD Benawah, menyatakan capaian laba meningkat 300 persen. “Strategi kami mendekati nasabah,” jelasnya.
Saat ini, geliat LPD Benawah amat tinggi. Bahkan LPD sampai menolak tabungan. “Karena kami belum bisa menyalurkan,” ujarnya. Untuk dana pembangunan yang diserahkan ke desa adat pada 2022 sebesar Rp 37 juta. Nanti akan diserahkan setelah paruman adat. “Dana itu untuk membayar hutang desa adat. Kami beli tanah, pembayaran dari pahpahan desa adat,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya memberikan dana kelayu sekar barang untuk perlengkapan upakara senilai Rp 100.000. “Itu bentuk belasungkawa LPD,” jelasnya. Dikatakan, aset terus meningkat kini Rp 8,3 miliar. “Target kami mengejar laba dan mengurangi NPL,” jelasnya.
LPD juga memiliki program Sipitra (Simpanan Upacara). “Kalau niat ada, mereka ikut. Kami mengedukasi dengan mengajak, bahwa semua akan mati. Jadi Krama cukup setor Rp 3 juta, saat upacara ngaben masal memperoleh Rp 6 juta. Selama ini klaim baru satu kali sebanyak 12 orang sebesar Rp 72 juta,” ungkapnya. (K.yess/gumikbali)