Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta bersama Ny. Sariasih Sedana Arta, didampingi wakil Bupati beserta Ny. Suciati Diar, hadir juga Ketua DPRD Bangli I Ketut Suastika, Sekda Bangli beserta Ny. Ida Ayu Suardini Giri Putra hadir pada acara penutupan rangkaian HUT Kota Bangli Ke 818 yang dipusatkan di Alun-alun Kota Bangli pada Rabu 1 Juni 2022 malam (kemaren).
Sejumlah acara rangkaian perayaan HUT Kota Bangli Ke 818 sudah usai digelar dengan akbar, ini semua menunjukan kepada masyarakat Bangli, bahwasanya Bangli bisa dan bangkit dari tidur. “Momentum ini dijadikan titik kebangkitan kita untuk terus jengah membangun Bangli, dengan semangat gotong royong dan kebersamaan telah terbukti mampu mengatasi setiap hambatan dan tantangan yang kita hadapi” kata Bupati asal Sulahan ini.
“cita- cita mewujudkan Bangli Era Baru sudah dimulai, dengan modal semangat gotong royong dan keyakinan yang kuat, kita telah melewati masa-masa sulit bangkit bersama menghadapi pandemi covid-19” ucapnya, sembari mengingatkan slogan “mimpi bukan untuk didiskusikan tetapi untuk dikerjakan”, Jelasnya.
Selanjutnya Bupati menjelaskan “berbagai lompatan inovasi pembangunan telah kita mulai, khususnya dalam bidang pembangunan, infrastruktur publik, kesehatan, pendidikan, pertanian, pariwisata, seni budaya dan pembangunan infrastruktur pendukung lainnya”. Jelasnya.
“pembangunan ini tentunya bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik demi kesejahteraan seluruh masyarakat Bangli menuju Bangli yang Gemah Ripah Loh Jinawi”, katanya lagi.
Serangkaian HUT Kota Bangli ke 818 diakhiri dengan penyerahan hadiah kepada seluruh pemenang lomba, fragment tari “Bhisama Bangli”, serta penampilan group Band genre rege, Jhoni Agung and Double T.
Sedana Arta, Bupati yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Bangli pada acara penutupan itu sekaligus membuka peringatan Bulan Bung Karno yang ke IV tahun 2022 dengan tema ” Adicitta Danu Kerthi” yang bermakna menstanakan air, sebuah refleksi kepemimpinan Bung Karno. Bapak Proklamator kita, lanjutnya “melalui peringatan Bulan Bung Karno ini saya mengajak seluruh masyarakat Bangli untuk senantiasa menstanakan dan memuliakan air sebagai sumber kehidupan terlebih kita memiliki Danau Batur yang merupakan Ibu dari seluruh mata air di Bali” ucapnya.
Bupati menjelaskan peringatan Bulan Bung Karno ini “sejalan dengan visi pembangunan Nangun Sat Kerthi Loka Bali” Danu Kerthi menempati peran yang sangat vital dalam pembangunan Bali, sebab Danau dan Air adalah nafas kehidupan alam manusia Bali” paparnya. Mengakhiri acara itu Bupati Bangli mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat Bangli yang telah menyukseskan kegiatan Hari Ulang Tahun Kota Bangli Ke 818. (D. Wijaya/Gumikbali.com)