Penerapan digitalisasi amat penting bagi LPD Desa Adat Kuning, Kabupaten Bangli. Karena digitalisasi penting untuk menunjang kinerja LPD dan menambah kepercayaan krama.
Pemucuk LPD Desa Adat Kuning, I Dewa Gede Raka Ratnadi S.H., ketika dihubungi pada Sabtu, 25/6/2022 (kemarin) menyatakan lembaga keuangan maupun non keuangan sudah saatnya berbasis teknologi. Disamping mengurangi tingkat kesalahan dalam kinerja, juga penting untuk modernisasi sistem. “Masyarakat pun akan dipermudah karena kedepan nasabah secara langsung melakukan kontrol terhadap rekening mereka. Terutama yang menggunakan teknologi berbasis penagihan yang langsung input,” ujarnya.
Selanjutnya nasabah bisa melihat historis transaksi mereka. “Dengan melihat saldo dari uang yang ada di rekening dalam bentuk tabungan. Nanti terkontrol dari petugas yang datang dengan sistem,” jelasnya.
Ketika LPD sudah menggunakan sistem digital, maka masyarakat lebih antusias menggunakan produk LPD. “Disamping mempermudah, mereka sudah punya ketepatan dan kevalidan data. Mereka tidak meragukan lagi,” ujarnya.
LPD sudah mengarah ke digitalisasi, masyarakat sangat tertarik. Bahkan nasabah penabung meningkat. “Karena pencatatan jarang terjadi masalah. Tingkat kesalahan sedikit. Masyarakat yang awalnya ragu, menjadi semakin yakin,” ujarnya.
Bahkan, masyarakat lebih percaya LPD ketimbang harus ke lembaga keuangan di luar desa. “Karena pengembangan LPD sudah lebih maju dari sebelumnya,” tutupnya. (K.Yess/Gumikbali.com)
