Berkat pendampingan dari PT Risk Management Solution (ARMS) tentang tata kelola di bawah pimpinan I Nengah Artha membuat Koperasi Kerta Semaya Dana yang beralamat di Banjar Tengah, Desa Blahkiuh Badung mempu tetap bertahan. Koperasi tumbuh positif serta mempu mewujudkan gedung baru yang lebih representatif, memberikan pelayanan maksimal kepada anggota.
Anggota Badan Pengawas Koperasi Kerta Semaya Dana, I, Gede Bendesa Giri Saputra, S.E., menyatakan dengan adanya gedung baru, mencerminkan koperasi bergerak dan bangkit. “Dengan strategis, berdekatan dengan pasar dan permukiman masyarakat, maka kami mampu memberikan pelayanan kepada krama Blahkiuh,” ujar dia.
Harapannya, koperasi bisa berkontribusi bagi Paiketan Sehati Bali. Maka lembaga keuangan harus bertata kelola yang baik serta menjaga risk. “Sehingga, lembaga di bawah naungan CV ARMS, lebih berkontribusi kepada anggota. Dan juga kepada masyarakat di sekitarnya. Sehingga kontribusi mampu melayani masyarakat,” ujar dia.
Lebih lanjut, biaya pendidikan tentu ada. Pihaknya sudah menganggarkan dana untuk pelajaran. Itu dilakukan demi kemajuan koperasi. “Angka relatif, karena angka yang menjadi acuan dan tolak ukur,” ujarnya. Koperasi Kerta Semaya Dana baru berdiri 6 tahun. Di usia muda, bisa berdiri sejajar dengan koperasi yang sudah berdiri lebih lama. Sebab tata kelola koperasi itu amat baik.
Pihaknya berharap besar, dengan bertata kelola yang baik dan penerapan risk management, koperasi bisa menjadi sehat dan terukur. “Lembaga yang mampu beradaptasi bersaing di tengah persaingan ketat. Kami harap koperasi tumbuh lebih baik,” harapnya. Sementara itu, dia juga mengajak koperasi lainnya untuk bergabung untuk belajar tata kelola koperasi bersama Yayasan Paiketan Lembaga Sehati Bali (YPLSB) dan PT ARMS. (K.yess/gumikbali.co.id)