Insan BPR BPRS di Bali pada Minggu 28 Mei 2023 menyelenggarakan perayaan hari BPR-BPRS Nasional tahun 2023 di lapangan Bajra Sandi Denpasar. Hadir pada perayaan pagi itu wakil Gubernur Bali Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, M.Si., Kepala Otoritas Jasa Keuangan Kantor Regional 8 Bali Nusa Tenggara Kristrianti Puji Rahayu, Anggota DPD RI Dapil Bali DR Arya Wedakarna, Ketua DPD Perbarindo Bali Ketut Komplit beserta pengurus lengkap dan sejumlah undangan lainnya.
Ketut komplit dalam sambutannya menyampaikan perayaan hari BPR BPRS tahun ini “merupakan momentum bagi eksistensi BPR-BPRS” ujarnya. Ketua DPD juga menyebutkan bahwa dalam perayaan tahun ini dilakukan launching perubahan nomenklatur Bank Perkreditan Rakyat menjadi Bank Perekonomian Rakyat. “perayaan kali ini memiliki nilai strategis karena bertepatan dengan telah ditetapkannya Undang-Undang 4 tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan, UU P2SK baik dalam Kegiatan Usaha maupun layanan termasuk perubahan BPR menjadi Bank Perekonomian Rakyat” terangnya.
Lebih lanjut Ketut Komplit yang juga Komisaris BPR Nusamba menyebutkan, dengan perubahan nama menjadi Bank Perekonomian Rakyat, menjelaskan “Bank Perekonomian Rakyat memiliki arti dan demensi yang lebih luas yaitu industry BPR-BPRS: dapat melakukan kegiatan transfer dana; melakukan kegiatan usaha penukaran valuta asing; melakukan penyertaan modal pada lembaga penunjang BPR; melakukan kerjasama dengan LJK lain; melakukan kegiatan pengalihan piutang cessie; melakukan pembelian surat berharga; serta penawaran saham perdana” jelasnya.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan Kantor Regional 8 Bali Nusra Kristrianti Puji Rahayu, pada sambutannya menyampaikan bahwa perubahan nomenklatur menjadi Bank Perekonomian Rakyat ini memerlukan penguatan BPR. “tentunya ini memerlukan penguatan dari sisi tata kelola, maupun dari sisi permodalan” jelasnya. Selanjutnya Puji Rahayu berpesan bahwa ”perubahan nama ini membawa konskwensi sekaligus tantangan bagi BPR BPRS untuk terus berbenah dan bertransformasi secara cepat” ujarnya. Dalam sambutannya kepala OJK juga berpesan “OJK mendorong agar BPR melakukan konsolidasi yang baik agar modal BPR BPRS semakin kuat” pesannya.
Sementara itu Wakil Gubernur Bali, Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, M.Si., dalam sambutannya mengapreasi acara yang diselengarakan Perbarindo Bali. “Perayaan hari BPR BPRS dengan tema ‘tumbuh lebih kuat tranformasi lebih cepat’ adalah tema yang sangat tepat, dan adanya perubahan nomenklatur dari Bank Perkreditan rakyat menjadi Bank Perekonomian Rakyat mengandung makna yang sangat luar biasa”. Ujarnya. Pada kesempatan itu, Cok Ace demikian Wakil Gubernur biasa dipanggil menyampaikan bahwa “pemerintah selalu hadir didepan dengan jalan meningkatkan perekonomian Bali” ujarnya. (D.Wijaya/Gumikbali)
