BPR Kanti menjadi inisiator untuk berkolaborasi antara BPR dengan Bank Umum melalui “Sosialiasi Kolaborasi Bank DKI Bersama BPR di Era Digitalisasi”. Sosialisasi dilaksanakan pada Selasa, 27/6/23 bertempat di Pusdiklat PT BPR Sukawati Pancakanti, Jl. Letda I Dewa Rai Hadnyana (d/h Jalan Batuyang) No 67B, Batubulan – Sukawati, Gianyar.
Direktur Utama BPR Kanti, Made Arya Amitaba M.M., dalam sambutannya menyampaikan bahwa digitalisasi saat ini menjadi kebutuhan dan tidak terhindarkan, dengan kolaborasi ini diharapkan nanti “nasabah BPR kita bisa menarik di BPR lain, juga bisa menarik di ATM dan di bank umum lainnya” katanya.
Amitaba menyampaikan harapannya kolaborasi dapat terwujud untuk kebaikan bersama “dengan 53 BPR yang semuanya ikut serta tabungan arisan BPR Kanti yang hadir saat ini menjadi pilot projek kolaborasi ini” harapnya.
Pemimpin group digitalisasi bank DKI, Fajar pada sambutannya menyitir bahwasannya, kelemahan yang dimiliki oleh BPR ada tiga antara lain: keterbatasan layanan digital bagi nasabah BPR/BPRS; Channel dan jenis transaksi yang masih terbatas dan Kurang bersaingnya layanan BPR BPRS dibandingkan dengan Bank lainnya” ungkapnya. Selanjutnya Fajar menekankan “ketiga kelemahan atau hambatan tersebut dapat teratasi dengan bekerjasama, kolabirasi dengan produk bank DKI, Abank BPR.” katanya. (D.Wijaya/Gumikbali.com)