Menjelang Hari Raya Galungan, hari kemenangan dharma melawan adharma, kehangatan kasih pun menetes lembut di sebuah sudut sunyi Desa Sampalan Kelod, Klungkung. Di balik gubuk kecil yang berdinding anyaman bambu, hidup dua bocah dengan mata bening penuh harapan Kadek Jaya Pratama, siswa kelas VI SD, dan Ketut Pande Putra Adnyana, siswa kelas II SD.
Mereka kini menjadi anak asuh resmi Redaksi Newsyess, dua cahaya kecil yang tetap berjuang menapaki hidup tanpa kasih seorang ayah dan ibu. Sejak kecil, keduanya diasuh dengan penuh cinta oleh sang nenek, perempuan renta yang setiap hari menyalakan dupa di hadapan canang ceper sederhana sesaji kecil yang ia buat sendiri, bukan untuk mencari rezeki, melainkan demi menjaga keseimbangan alam semesta.
Hari itu, Redaksi Newsyess bersama Koperasi Simpan Pinjam Kamijaya Sejahtera datang membawa bingkisan cinta paket sembako dan kalender Bali sederhana tapi tulus, diserahkan dengan senyum dan doa agar kedua anak itu bisa merasakan hangatnya perhatian menjelang Galungan.
Di sela penyerahan bantuan, tampak sang nenek memeluk cucu-cucunya dengan mata berkaca. Ada rasa syukur yang tak terucap, ketika ia tahu masih ada hati yang peduli, tangan yang mau mengetuk lembut pintu kehidupannya yang sederhana.
Kini, melalui tabungan kecil mereka di BPR Sari Jaya Sedana, harapan itu terus bertumbuh. Saldo di Tabungan Simpel kedua anak ini telah mencapai Rp2.027.592, hasil donasi dan uluran kasih dari para dermawan yang tak lelah menebar kebaikan.
Sekecil apa pun sumbangan yang diberikan, akan sangat berarti bagi kehidupan dua bocah ini untuk sesuap nasi, untuk selembar buku, untuk seberkas harapan yang tumbuh dari kasih kita bersama. “Karena setiap kebaikan adalah doa yang berwujud tangan manusia.” (Tim Newsyess)
