Di tengah perubahan ekonomi yang kian cepat dan lingkungan industri keuangan yang semakin kompetitif, lembaga keuangan mikro seperti Bank Perekonomian Rakyat (BPR) dituntut untuk terus beradaptasi. Tidak hanya dalam aspek…
Klungkung, 12 Oktober 2025 — Dalam rangka menyambut Bulan Inklusi Keuangan 2025, BPR Sari Jaya Sedana bekerja sama dengan Honda Karisma Motor Klungkung menyelenggarakan Lomba Baca Puisi Tingkat Sekolah Dasar…
Klungkung, 10 Oktober 2025 — Satu lagi kegiatan bermakna digelar oleh BPR Sari Jaya Sedana dalam rangka menyemarakkan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2025. Pada hari Jumat (10/10), BPR Sari Jaya…
Klungkung, 10 Oktober 2025 — Dalam upaya memeriahkan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2025, BPR Sari Jaya Sedana menggelar kegiatan Grebek Pasar di Pasar Satria Klungkung pada Jumat pagi. Kegiatan ini…
Catatan: D.Wijaya Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menegaskan bahwa langkah likuidasi bank merupakan opsi terakhir dalam menangani bank bermasalah. Sebelum keputusan tersebut diambil, LPS akan menempuh tiga skema resolusi sesuai mandat…
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), pada Kamis 9 Oktober 2025 menyelenggarakan seminar bertajuk” Enterprise Risk Management Practice Sharing Meningkatkan Kualitas Tata Kelola yang baik untuk memitigasi risiko Pada BPR/S” di Grand…
Pada Rabu 01 Oktober 2025, bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila, BPR Kanti berkumpul bersama para stakeholder dalam sebuah momen penuh kebersamaan di Hongkong Garden Denpasar. Arya Amitaba S.E.,M.M. dalam sambutannya…
Catatan: D.Wijaya dari Rakernas Perbarindo 2025-Makassar Bank Perekonomian Rakyat (BPR) merupakan salah satu pilar penting dalam ekosistem keuangan nasional. Namun, perjalanan BPR tidak lepas dari risiko kegagalan, baik karena faktor…
Catatan : D.Wijaya Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Perhimpunan Bank Perekonomian Rakyat Indonesia (Perbarindo) 2025 yang digelar di Four Points Hotel Makassar pada 25-26 September 2025. Rakernas Perbarindo sebagai forum penting…
Catatan: D.Wijaya Otoritas jasa Keuangan (OJK) menanggapi positif penyaluran dana Rp200 triliun ke Himbara. “akan memberikan ruang likuiditas lebih luas bagi perbankan untuk mendorong penyaluran kredit,” kata Indah Iramadhini, Kepala Departemen…
